Medikacare

Bolehkah Ibu Hamil Makan Telur Setengah Matang? - Medikacare

Bolehkah Ibu Hamil Makan Telur Setengah Matang? - Medikacare

Menikmati telur setengah matang saat hamil memang sangat lezat ya bun. Tapi sebelum mengonsumsinya, Bunda perlu mengetahui terlebih dahulu fakta dibalik telur setengah matang untuk ibu hamil seperti pada artikel Medikacare berikut ini.


Telur merupakan salah satu sumber protein yang baik dikonsumsi selama kehamilan. Kandungan kolin yang terdapat dalam telur diketahui dapat mendukung perkembangan otak janin selama di dalam kandungan. Namun, telur juga bisa membahayakan Bunda dan janin jika dikonsumsi setengah matang.


Fakta Makan Telur Setengah Matang saat Hamil

Telur termasuk makanan yang mudah diperoleh dan menjadi favorit banyak orang karena mudah diolah. Tingkat kematangannya juga bisa dibuat sesuai selera, misalnya matang sempurna atau setengah matang.

Jika Bunda sedang ingin makan telur atau ingin menambahkan telur ke dalam menu makanan sehari-hari, sebaiknya hindari konsumsi telur yang setengah matang atau telur mentah. Sebab, telur yang belum matang bisa saja mengandung bakteri Salmonella yang bisa membuat Bunda keracunan.


Jika terinfeksi bakteri ini, Bunda dapat mengalami demam tinggi, muntah, sakit perut, diare, sakit kepala, dan dehidrasi. Pada kasus yang parah, gejala bisa sangat berat hingga menyebabkan kelahiran prematur atau bahkan keguguran.

Badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat (FDA) juga menyebutkan bahwa bakteri Salmonella bisa menyebar dari usus ke aliran darah dan menginfeksi bagian tubuh lainnya hingga menyebabkan kematian.

Selain memperhatikan tingkat kematangan telur, sebaiknya Bunda segera mengonsumsi telur setelah dimasak. Pasalnya, terlalu lama membiarkan makanan, terlebih yang tidak diolah dengan baik bisa menyebabkan tumbuhnya bakteri penyebab listeriosis. Bila terjadi pada ibu hamil, infeksi ini sangat berisiko menyebabkan keguguran hingga bayi meninggal dalam kandungan.

Tips Aman Mengonsumsi Telur saat Hamil

Tidak hanya baik untuk perkembangan otak janin, kandungan mineral yang terdapat dalam telur, seperti selenium, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh janin dan mengurangi risiko terjadinya komplikasi pada kehamilan. Selain itu, vitamin B2 yang terdapat pada telur dapat mendukung perkembangan mata dan menutrisi kulit janin.

Untuk mendapatkan manfaat telur dan menghindari risiko buruk akibat bakteri Salmonella, telur harus diolah dengan cara yang tepat. Berikut adalah panduan memilih serta menyajikan telur yang baik untuk ibu hamil:

a. Hindari membeli telur dengan kondisi cangkang yang retak atau kotor
b. Cuci telur hingga bersih dan keringkan cangkangnya
c. Simpan telur dalam lemari es dan pisahkan dengan makanan yang lainnya
d. Hindari mengonsumsi telur dalam keadaan mentah atau setengah matang
e. Sajikan telur dengan cara digoreng maupun direbus sampai benar-benar matang
f. Cuci tangan sebelum dan setelah memasak telur
g. Bersihkan seluruh peralatan masak yang digunakan untuk memasak telur

Untuk mengetahui apakah telur yang Bunda masak sudah benar-benar matang, Bunda bisa membiarkan telur di dalam air mendidih selama kurang lebih 10-12 menit ketika Bunda merebus telur atau bolak-balik kedua sisi telur jika Bunda memasak telur dengan cara digoreng.

Telur sangat bermanfaat bagi kehamilan jika disajikan dengan cara yang tepat. Oleh sebab itu, pastikan Bunda mengonsumsi telur yang sudah matang sempurna dan terapkan panduan yang telah disebutkan di atas. Selain telur setengah matang, Bunda pun perlu menghindari konsumsi ikan dan daging yang belum matang sempurna.

Jika Bunda merasakan gejala infeksi bakteri Salmonella setelah mengonsumsi telur seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sebaiknya segera periksakan diri Bunda ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan serta pengobatan yang tepat untuk mengatasinya.

Artikel Lain

Cara Mengatasi Nyeri Pinggang pada Ibu Hamil - Medikacare
Cara Mengatasi Nyeri Pinggang pada Ibu Hamil - Medikacare
Cara mengatasi stretch mark - Medikacare
Cara mengatasi stretch mark - Medikacare
Mitos Seputar Kehamilan - Medikacare
Mitos Seputar Kehamilan - Medikacare
Apa sih Operasi Caesar Itu ? - Medikacare
Apa sih Operasi Caesar Itu ? - Medikacare
No comments yet. Be the first to comment!

Format: JPG, PNG, GIF. Maksimal 2MB